Pantai Menganti ini berlokasi di Desa Karangduwur, kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Berlokasi kurang lebih 40 km dari kecamatan Gombong. Di pantai ini para penelusur bisa menikmati udara pantai yang masih segar. Dan bisa juga bercengkrama dengan para nelayan di atas pasir putih yang membentang sepanjang Pantai Menganti ini. Di sini juga terdapat juga mercusuar setinggi 20 meter yang bisa di pakai untuk memandangi keindahan seluruh pantai. Mercusuar yang didirikan kolonial Belanda tahun 1912-191 bisa dinaiki hingga puncaknya. Dari lokasi ini, Anda bisa melihat seluruh kawasan pantai.
Pasir pantainya yang berwarna putih serta terdapat panorama perbukitan juga tebing karst yang indah. Bentang alam berupa perbukitan memang sedikit menyulitkan untuk mengakses pantai ini. Sebelum mencapai pantai melalui jalan yang berlika-liku, meski demikian pemandangan tetap menakjubkan. Pegunungan karst yang indah berbukit kerucut, dan laut yang sesekali terlihat saat diatas jalan yang merayapi bukit. Pantai Menganti memiliki hamparan pasir putih yang memikat .
Pantai Menganti memiliki jajaran pohon kelapa khas pesisir pada umumnya. Pantai Menganti juga mempunyai tebing pantai raksasa yang tinggi dan besar di bagian barat yang dikenal dengan sebutan Tebing Bidadari. Suasana yang khas adalah perahu-perahu nelayan yang berjajar, pantai dengan pasir putih dengan banyak batu karang besar yang dapat digunakan untuk duduk sambil melepaskan pandangan ke arah samudera merupakan suatu kepuasan bagi pengunjung. Pantai Menganti dibuka untuk umum oleh pemerintah desa setempat pada awal 2011. Sebelum dijadikan tempat wisata lokasi ini hanya menjadi tempat pendaratan perahu nelayan.
Di Tanjung Karangbata yang rindang ini akan melihat luasnya Samudera Hindia dan sebuah pulau karang. Disini juga disediakan gubuk-gubuk untuk berteduh dari terik matahari. Dari Tanjung Karangbata juga terlihat pantai lain seperti Pantai Karangbata dan pantai Peacron di sebelah timur. Jika musim penghujan tiba, tebing-tebing sebelah barat Pantai Menganti dihiasi empat air terjun yang mengucur dari ketinggian lebih dari 30 meter. Perbukitan akan menghijau menambah indah pantai ini. Pantai Menganti termasuk satu-satunya pantai berpasir putih di Jawa Tengah. Deburan ombak Pantai Menganti bisa digunakan untuk bermain surfing.
Tidak berlebihan rasanya jika sejumlah pengunjung yang menyebut Pantai Menganti sebagai ”surga tersembunyi di balik gunung kapur”. Betapa tidak, untuk menjangkau pantai ini, Anda harus menempuh medan cukup terjal dengan melintasi turunan dan tanjakan bukit kapur. Kebumen yang berbatasan langsung dengan Samudra Hindia di bagian selatan memang menjadi salah satu surganya obyek wisata pantai. Beberapa obyek yang sudah terkenal, seperti Pantai Logending, Karangbolong, Petanahan, dan Suwuk. Namun, tidak seperti pantai lain yang pasirnya hitam, Pantai Menganti masih memiliki hamparan pasir putih yang memikat.
Mitos dan Legenda
Konon seorang panglima perang Majapahit melarikan diri ke pantai selatan karena hubungannya dengan kekasihnya tidak direstui oleh orangtuanya. Keduanya kemudian berjanji untuk bertemu di tepi samudera berpasir putih. Sepanjang hari sang panglima perang menunggu di atas bukit kapur namun sang kekasih tak juga datang. Sementara itu mitos warga sekitar adalah tak diperkenankan menggunakan baju berwarna hijau gadung. Hal tersebut erat kaitannya dengan Nyi Roro Kidul yang umum dipercayai oleh warga pantai selatan.
Rute
Pantai ini berlokasi kurang lebih 35 Km dari Kota Gombong dan 42 Km dari Kota Kebumen. Pantai Menganti bisa dijangkau dengan kendaraan pribadi. Belum ada transportasi umum yang bisa menuju Pantai Menganti, karena wilayah pantai ini masih sulit dijangkau karena lokasinya yang berada di balik perbukitan karst dan hutan kawasan Kedu selatan serta jalannya yang cukup curam dan berkelok. Jika Anda dari Kota Kebumen atau Gombong ambilah rute menuju ke Pantai Karangbolong. Kemudian terus melaju ke barat ke arah Cilacap hingga menemukan Desa Karangduwur. Jika dari Jakarta, Anda bisa naik kereta api ke arah Jogja lalu turun di Stasiun Gombong terlebih dahulu.
Dari pusat kota Kabupaten Kebumen, dapat ditempuh dari dua jalur. Anda bisa melalui rute Kebumen-Petanahan-Puring-Suwuk-Menganti, dengan jarak sekitar 38 kilometer. Namun, medan yang dilalui cukup terjal dan melewati bukit curam. Rute yang lebih bersahabat yaitu dari pusat Kecamatan Gombong melalui Pantai Logending ke arah selatan. Jalur ini jaraknya sekitar 45 kilometer dengan lama perjalanan sekitar 1,5 jam. Kondisi jalan tidak seekstrem rute pertama dan pemandangannya pun jauh lebih indah.
Untuk sementara, kendaraan umum dari Gombong berhenti di Pantai Logending. Untuk menuju pantai Menganti bisa menyewa ojek dengan ongkos sekitar Rp 20.000. Jika pergi dengan rombongan, kendaraan umum seperti minibus yang biasa parkir di Pantai Logending bisa disewa dengan harga paling mahal Rp 100.000 untuk rute pergi pulang. Di dekat pantai ada gerbang. Kendaraan yang masuk dipungut biaya Rp 2.000 per unit.
Pantai ini dibatasi perbukitan batu gamping dan batuan (klastika) gunung api. Hamparan pasir berwarna putih hasil abrasi batu gamping dan keindahan pohon kelapa di pinggir pantai menciptakan nuansa dan pesona nan indah.
Pasir pantainya yang berwarna putih serta terdapat panorama perbukitan juga tebing karst yang indah. Bentang alam berupa perbukitan memang sedikit menyulitkan untuk mengakses pantai ini. Sebelum mencapai pantai melalui jalan yang berlika-liku, meski demikian pemandangan tetap menakjubkan. Pegunungan karst yang indah berbukit kerucut, dan laut yang sesekali terlihat saat diatas jalan yang merayapi bukit. Pantai Menganti memiliki hamparan pasir putih yang memikat .
Pantai Menganti memiliki jajaran pohon kelapa khas pesisir pada umumnya. Pantai Menganti juga mempunyai tebing pantai raksasa yang tinggi dan besar di bagian barat yang dikenal dengan sebutan Tebing Bidadari. Suasana yang khas adalah perahu-perahu nelayan yang berjajar, pantai dengan pasir putih dengan banyak batu karang besar yang dapat digunakan untuk duduk sambil melepaskan pandangan ke arah samudera merupakan suatu kepuasan bagi pengunjung. Pantai Menganti dibuka untuk umum oleh pemerintah desa setempat pada awal 2011. Sebelum dijadikan tempat wisata lokasi ini hanya menjadi tempat pendaratan perahu nelayan.
Di Tanjung Karangbata yang rindang ini akan melihat luasnya Samudera Hindia dan sebuah pulau karang. Disini juga disediakan gubuk-gubuk untuk berteduh dari terik matahari. Dari Tanjung Karangbata juga terlihat pantai lain seperti Pantai Karangbata dan pantai Peacron di sebelah timur. Jika musim penghujan tiba, tebing-tebing sebelah barat Pantai Menganti dihiasi empat air terjun yang mengucur dari ketinggian lebih dari 30 meter. Perbukitan akan menghijau menambah indah pantai ini. Pantai Menganti termasuk satu-satunya pantai berpasir putih di Jawa Tengah. Deburan ombak Pantai Menganti bisa digunakan untuk bermain surfing.
Tidak berlebihan rasanya jika sejumlah pengunjung yang menyebut Pantai Menganti sebagai ”surga tersembunyi di balik gunung kapur”. Betapa tidak, untuk menjangkau pantai ini, Anda harus menempuh medan cukup terjal dengan melintasi turunan dan tanjakan bukit kapur. Kebumen yang berbatasan langsung dengan Samudra Hindia di bagian selatan memang menjadi salah satu surganya obyek wisata pantai. Beberapa obyek yang sudah terkenal, seperti Pantai Logending, Karangbolong, Petanahan, dan Suwuk. Namun, tidak seperti pantai lain yang pasirnya hitam, Pantai Menganti masih memiliki hamparan pasir putih yang memikat.
Mitos dan Legenda
Konon seorang panglima perang Majapahit melarikan diri ke pantai selatan karena hubungannya dengan kekasihnya tidak direstui oleh orangtuanya. Keduanya kemudian berjanji untuk bertemu di tepi samudera berpasir putih. Sepanjang hari sang panglima perang menunggu di atas bukit kapur namun sang kekasih tak juga datang. Sementara itu mitos warga sekitar adalah tak diperkenankan menggunakan baju berwarna hijau gadung. Hal tersebut erat kaitannya dengan Nyi Roro Kidul yang umum dipercayai oleh warga pantai selatan.
Rute
Pantai ini berlokasi kurang lebih 35 Km dari Kota Gombong dan 42 Km dari Kota Kebumen. Pantai Menganti bisa dijangkau dengan kendaraan pribadi. Belum ada transportasi umum yang bisa menuju Pantai Menganti, karena wilayah pantai ini masih sulit dijangkau karena lokasinya yang berada di balik perbukitan karst dan hutan kawasan Kedu selatan serta jalannya yang cukup curam dan berkelok. Jika Anda dari Kota Kebumen atau Gombong ambilah rute menuju ke Pantai Karangbolong. Kemudian terus melaju ke barat ke arah Cilacap hingga menemukan Desa Karangduwur. Jika dari Jakarta, Anda bisa naik kereta api ke arah Jogja lalu turun di Stasiun Gombong terlebih dahulu.
Dari pusat kota Kabupaten Kebumen, dapat ditempuh dari dua jalur. Anda bisa melalui rute Kebumen-Petanahan-Puring-Suwuk-Menganti, dengan jarak sekitar 38 kilometer. Namun, medan yang dilalui cukup terjal dan melewati bukit curam. Rute yang lebih bersahabat yaitu dari pusat Kecamatan Gombong melalui Pantai Logending ke arah selatan. Jalur ini jaraknya sekitar 45 kilometer dengan lama perjalanan sekitar 1,5 jam. Kondisi jalan tidak seekstrem rute pertama dan pemandangannya pun jauh lebih indah.
Untuk sementara, kendaraan umum dari Gombong berhenti di Pantai Logending. Untuk menuju pantai Menganti bisa menyewa ojek dengan ongkos sekitar Rp 20.000. Jika pergi dengan rombongan, kendaraan umum seperti minibus yang biasa parkir di Pantai Logending bisa disewa dengan harga paling mahal Rp 100.000 untuk rute pergi pulang. Di dekat pantai ada gerbang. Kendaraan yang masuk dipungut biaya Rp 2.000 per unit.
Pantai ini dibatasi perbukitan batu gamping dan batuan (klastika) gunung api. Hamparan pasir berwarna putih hasil abrasi batu gamping dan keindahan pohon kelapa di pinggir pantai menciptakan nuansa dan pesona nan indah.
Advertisement