Curug Nangga merupakan sebuah air terjun yang berada di Desa Petahunan, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah. Curug ini mulai dikenal secara umum pada tahun 2015 melalui media sosial.
Desa petahunan sendiri terletak berdekatan dengan desa Semedo, masyarakat sekitar Banyumas banyak yang menyebutnya dengan "Negeri Atas Angin". Curug Nangga menjadi pusat wisata baru buat warga banyumas dan sekitarnya akhir-akhir ini. Tidak lain tidak bukan karena pesonanya yang sangat indah dengan 7 tingkatan air terjun, ketinggian masing-masing air terjun bervariasi mulai 10-20 meter.
Curug Nangga terdiri dari tujuh curug yang masing-masing bernama Curug Nangga dengan ketinggian 25 meter. Curug Cikidang dengan ketinggian sekitar 25 meter. Curug Kedung Gomblang dengan ketinggian 9 meter dan kedalaman air sekitar 16 meter. Curug Pewinihan dengan ketinggian 4 meter. Curug kelima, enam dan tujuh belum memiliki nama. Masing-masing memiliki ketinggian antara 1,5-2 meteran.
Keindahan Curug Nangga
Wisata Curug Nangga di Kecamatan Pekuncen, Banyumas ini merupakan tempat wisata yang bisa anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Air terjun ini memang unik, sebab terdiri dari tujuh tingkat. Curug Nangga berkait erat dengan sejarah masyarakat setempat. Sejak nenek moyang dia lahir, sudah ada cerita yang diwariskan secara turun temurun.
Nangga diambil dari kata tangga, yang mencerminkan penampakan fisik air terjun tujuh tingkat yang dilihat dari jauh seperti tangga. Kemudian, warga menyebutnya dengan nangga, alasannya adalah demi kemudahan penyebutan nama.
Selain pemandangan alam yang indah ada hal lain yang membuat keindahan curug Nangga semakin menggoda. Warga sekitar Curug Nangga juga selalu welcome kepada setiap pengunjung. Begitu ramah dan penuh canda tawa. Mereka juga sudah membangun beberapa warung kecil di sekitar jalan menuju Curug Nangga. Jadi bagi Anda yang tidak bawa bekal, tidak usah khawatir karena disana juga sudah banyak penjual makanan dengan harga yang terbilang murah.
Selain itu, ketika Anda dalam perjalanan menuju Curug Nangga Anda akan disuguhi dengan pesona alam nan indah juga asri. Semua tampak alami karena memang daerah sekitar Curug Nangga jarang terjamah oleh manusia.
Wisata Curug Nangga merupakan tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.
Aksesbilitas
Curug Nangga mudah dijangkau menggunakan kendaraan pribadi terutama roda dua. Dari Jalan nasional Tegal-Purwokerto di Desa Cikawung, Kecamatan Pekuncen tak jauh dari PO. Bus Sumber Alam terdapat pertiggaan. Jika dari arah Tegal belok kanan dan jika dari Purwokerto belok kiri.
Tenang saja karena sudah ada petunjuk jalan dari Dishub di pertigaan tersebut. Selanjutnya ikutilah jalan tersebut serta petunjuk jalan yang tersedia hingga melewati Desa Semedo dan berakhir di Desa Petahunan dan tempat wista Curug Nangga untuk parkir.
Jalan yang dilalui lumayan baik dengan aspal namun medan yang dihadapi menanjak dan turunan tajam. Setelah sampai di lokasi dari tempat parkir Anda dapat melanjutkan dengan berjalan kaki sekira 1 Km dengan waktu tempuh sekira kurang dari 20 menit sampai ke Curug Nangga.
Desa petahunan sendiri terletak berdekatan dengan desa Semedo, masyarakat sekitar Banyumas banyak yang menyebutnya dengan "Negeri Atas Angin". Curug Nangga menjadi pusat wisata baru buat warga banyumas dan sekitarnya akhir-akhir ini. Tidak lain tidak bukan karena pesonanya yang sangat indah dengan 7 tingkatan air terjun, ketinggian masing-masing air terjun bervariasi mulai 10-20 meter.
Curug Nangga terdiri dari tujuh curug yang masing-masing bernama Curug Nangga dengan ketinggian 25 meter. Curug Cikidang dengan ketinggian sekitar 25 meter. Curug Kedung Gomblang dengan ketinggian 9 meter dan kedalaman air sekitar 16 meter. Curug Pewinihan dengan ketinggian 4 meter. Curug kelima, enam dan tujuh belum memiliki nama. Masing-masing memiliki ketinggian antara 1,5-2 meteran.
Keindahan Curug Nangga
Wisata Curug Nangga di Kecamatan Pekuncen, Banyumas ini merupakan tempat wisata yang bisa anda kunjungi karena pesona keindahannya tidak ada duanya. Air terjun ini memang unik, sebab terdiri dari tujuh tingkat. Curug Nangga berkait erat dengan sejarah masyarakat setempat. Sejak nenek moyang dia lahir, sudah ada cerita yang diwariskan secara turun temurun.
Nangga diambil dari kata tangga, yang mencerminkan penampakan fisik air terjun tujuh tingkat yang dilihat dari jauh seperti tangga. Kemudian, warga menyebutnya dengan nangga, alasannya adalah demi kemudahan penyebutan nama.
Selain pemandangan alam yang indah ada hal lain yang membuat keindahan curug Nangga semakin menggoda. Warga sekitar Curug Nangga juga selalu welcome kepada setiap pengunjung. Begitu ramah dan penuh canda tawa. Mereka juga sudah membangun beberapa warung kecil di sekitar jalan menuju Curug Nangga. Jadi bagi Anda yang tidak bawa bekal, tidak usah khawatir karena disana juga sudah banyak penjual makanan dengan harga yang terbilang murah.
Wisata Curug Nangga merupakan tempat wisata yang ramai dengan wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan. Tempat ini sangat indah dan bisa memberikan sensasi yang berbeda dengan aktivitas kita sehari hari.
Aksesbilitas
Curug Nangga mudah dijangkau menggunakan kendaraan pribadi terutama roda dua. Dari Jalan nasional Tegal-Purwokerto di Desa Cikawung, Kecamatan Pekuncen tak jauh dari PO. Bus Sumber Alam terdapat pertiggaan. Jika dari arah Tegal belok kanan dan jika dari Purwokerto belok kiri.
Tenang saja karena sudah ada petunjuk jalan dari Dishub di pertigaan tersebut. Selanjutnya ikutilah jalan tersebut serta petunjuk jalan yang tersedia hingga melewati Desa Semedo dan berakhir di Desa Petahunan dan tempat wista Curug Nangga untuk parkir.
Jalan yang dilalui lumayan baik dengan aspal namun medan yang dihadapi menanjak dan turunan tajam. Setelah sampai di lokasi dari tempat parkir Anda dapat melanjutkan dengan berjalan kaki sekira 1 Km dengan waktu tempuh sekira kurang dari 20 menit sampai ke Curug Nangga.
Advertisement