Objek Wisata Sungai Citumang merupakan salah satu objek wisata alam yang terletak di Desa Bojong Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Perlu Anda ketahui bahwa saat ini objek wisata citumang tidak hanya dikunjungi oleh wisatawan lokal tetapi juga telah banyak di kunjungi wisatawan dari mancanegara sehingga kini namanya menjadi Green Valley Citumang.
Obyek wisata Sungai Citumang berada kurang lebih 15 km dari Pangandaran ke arah barat. Atau sekitar 4 km dari jalan raya Pangandaran – Cijulang. Jarak seluruhnya dari pusat kota Ciamis sekitar 95 km. Selain itu objek wisata Sungai Situmang dapat ditempuh dengan kendaraan pribadi kurang lebih 40 menit.
Asal Usul Nama Citumang
Menurut penuturan warga sekitar objek wisata Sungai Citumang berasal dari legenda tentang seekor buaya buntung bernama Si Tumang. Begitu kuatnya kepercayaan penduduk akan kehadiran buaya buntung tersebut sehingga sampai sekarang meninggalkan nama yang melekat kuat menjadi nama sungai.
Ada versi lain yang menjadi asal-usul nama Sungai Citumang. Menurut sumber tersebut Citumang berasal dari Cai (Bhs. Sunda = air) yang numpang (cai numpang) yang berkaitan dengan adalah air sungai yang mengalir di bawah tanah lama kelamaan namanya menjadi Citumang. Itulah sedikit mengenai asal-usul nama objek wisata Citumang.
Keunikan Obyek Wisata Sungai Citumang
Obyek wisata alam sungai Citumang merupakan wisata alam yang memiliki daya tarik khusus, yaitu adanya sungai Citumang yang mengalir membelah hutan jati. Sungai Citumang memiliki air yang bening hijau kebiruan dan sangat bersih tentunya.
Di lokasi wisata Sungai Citumang anda dapat menikmati body rafting yang cocok untuk semua usia, sehingga anda yang mengajak putra-putri dapat merasakan keseruan body rafting bersama-sama. Selain arus yang memang tidak berbahaya, pemandangan dan suasananya juga sangat asri dan sejuk. Sangat tepat untuk tempat refreshing bagi keluarga anda.
Disarankan agar wisata di Sungai Citumang aman dan nyaman mintalah seorang guide untuk menemani wisata Wisatawan, Seorang Guide biasanya tidak mematok berapa harga yang harus di bayar karena sifatnya sukarela.
Pada bagian tepian sungai Citumang yang terdiri dari ornamen batu-batu padas dengan relung dalam dihiasi relief alami dan juga dialiri aliran sungai yang menembus ke dalam goa sehingga membuatnya semakin eksotis.
Keheningan alam dan kedamaian akan disuguhkan kepada Anda. Kicauan burung-burung liar serta alunan alami berupa gemercik air sungai, bisikan semerumput angin yang berhembus sepoi yang menyelinap di antara pepohonan memberikan kesenangan tersendiri bagi pengunjung.
Berjarak sekitar lima ratus meter dari lokasi pemandian ke arah hulu, dijumpai pesona alam berupa aliran sungai Citumang yang masuk ke dalam perut bumi dan keluar lagi di arah hilir. Aliran sungai yang masuk ke dalam goa ini diberi nama Goa Taringgul yang kemudian diberikan nama baru sebagai Sanghyang Tikoro (Batara Tenggorokan).
Akses Menuju Citumang
Obyek wisata sungai Citumang lokasinya mudah dijangkau. Untuk dapat sampai ke tempat wisata ini selain dengan kendaraan pribadi dapat di tempuh dengan beberapa cara, pertama wisatawan dapat menggunakan kendaraan umum dari Pangandaran jurusan Cijulang/Cigugur di lanjutkan dengan ojeg yang berjarak 4 km dari jalan raya Cijulang-Pangandaran.
Kedua bagi Anda yang berwisata ke Pangandaran dengan kendaraan rombongan dapat menyewa angkot yang ada di terminal Pangandaran. Untuk menuju lokasi hanya bisa menggunakan dengan keadaan kecil. Sampai dengan saat ini bus Pariwisata yang berukuran besar belum bisa sampai ke lokasi wisata. Setelah sampai di lokasi, dari tempat parkir Anda masih melanjutkan perjalanan ke pintu masuk dengan berjalan kaki.
Dalam perjalanan menuju lokasi Anda akan disajikan pemandangan alam nan indah. Di kanan dan kiri jalan banyak terdapat kebun warga. Setelah pintu masuk perjalanan dilanjutkan sampai ke titik tujuan di hulu sungai. Sepanjang perjalanan wisatawan akan disuguhkan dengan pepohoan yang rindang serta kesejukan udara yang akan membuat anda akan merasa nyaman.
Selain itu area parkir Citumang terbilang luas dapat melalui parkir 1 Jalan. Sukamanah dan Parkir 2 melalui jalan. Kantor Desa Bojong. Bagi anda yang ingin berkunjung sebaiknya berkujunglah saat musim kemarau karna pada musim kemarau debit air di citumang sedang normal sehingga pengunjung dapat kunjungan yang memuaskan.
Obyek wisata Sungai Citumang berada kurang lebih 15 km dari Pangandaran ke arah barat. Atau sekitar 4 km dari jalan raya Pangandaran – Cijulang. Jarak seluruhnya dari pusat kota Ciamis sekitar 95 km. Selain itu objek wisata Sungai Situmang dapat ditempuh dengan kendaraan pribadi kurang lebih 40 menit.
Asal Usul Nama Citumang
Menurut penuturan warga sekitar objek wisata Sungai Citumang berasal dari legenda tentang seekor buaya buntung bernama Si Tumang. Begitu kuatnya kepercayaan penduduk akan kehadiran buaya buntung tersebut sehingga sampai sekarang meninggalkan nama yang melekat kuat menjadi nama sungai.
Ada versi lain yang menjadi asal-usul nama Sungai Citumang. Menurut sumber tersebut Citumang berasal dari Cai (Bhs. Sunda = air) yang numpang (cai numpang) yang berkaitan dengan adalah air sungai yang mengalir di bawah tanah lama kelamaan namanya menjadi Citumang. Itulah sedikit mengenai asal-usul nama objek wisata Citumang.
Keunikan Obyek Wisata Sungai Citumang
Obyek wisata alam sungai Citumang merupakan wisata alam yang memiliki daya tarik khusus, yaitu adanya sungai Citumang yang mengalir membelah hutan jati. Sungai Citumang memiliki air yang bening hijau kebiruan dan sangat bersih tentunya.
Di lokasi wisata Sungai Citumang anda dapat menikmati body rafting yang cocok untuk semua usia, sehingga anda yang mengajak putra-putri dapat merasakan keseruan body rafting bersama-sama. Selain arus yang memang tidak berbahaya, pemandangan dan suasananya juga sangat asri dan sejuk. Sangat tepat untuk tempat refreshing bagi keluarga anda.
Disarankan agar wisata di Sungai Citumang aman dan nyaman mintalah seorang guide untuk menemani wisata Wisatawan, Seorang Guide biasanya tidak mematok berapa harga yang harus di bayar karena sifatnya sukarela.
Pada bagian tepian sungai Citumang yang terdiri dari ornamen batu-batu padas dengan relung dalam dihiasi relief alami dan juga dialiri aliran sungai yang menembus ke dalam goa sehingga membuatnya semakin eksotis.
Keheningan alam dan kedamaian akan disuguhkan kepada Anda. Kicauan burung-burung liar serta alunan alami berupa gemercik air sungai, bisikan semerumput angin yang berhembus sepoi yang menyelinap di antara pepohonan memberikan kesenangan tersendiri bagi pengunjung.
Berjarak sekitar lima ratus meter dari lokasi pemandian ke arah hulu, dijumpai pesona alam berupa aliran sungai Citumang yang masuk ke dalam perut bumi dan keluar lagi di arah hilir. Aliran sungai yang masuk ke dalam goa ini diberi nama Goa Taringgul yang kemudian diberikan nama baru sebagai Sanghyang Tikoro (Batara Tenggorokan).
Obyek wisata sungai Citumang lokasinya mudah dijangkau. Untuk dapat sampai ke tempat wisata ini selain dengan kendaraan pribadi dapat di tempuh dengan beberapa cara, pertama wisatawan dapat menggunakan kendaraan umum dari Pangandaran jurusan Cijulang/Cigugur di lanjutkan dengan ojeg yang berjarak 4 km dari jalan raya Cijulang-Pangandaran.
Kedua bagi Anda yang berwisata ke Pangandaran dengan kendaraan rombongan dapat menyewa angkot yang ada di terminal Pangandaran. Untuk menuju lokasi hanya bisa menggunakan dengan keadaan kecil. Sampai dengan saat ini bus Pariwisata yang berukuran besar belum bisa sampai ke lokasi wisata. Setelah sampai di lokasi, dari tempat parkir Anda masih melanjutkan perjalanan ke pintu masuk dengan berjalan kaki.
Dalam perjalanan menuju lokasi Anda akan disajikan pemandangan alam nan indah. Di kanan dan kiri jalan banyak terdapat kebun warga. Setelah pintu masuk perjalanan dilanjutkan sampai ke titik tujuan di hulu sungai. Sepanjang perjalanan wisatawan akan disuguhkan dengan pepohoan yang rindang serta kesejukan udara yang akan membuat anda akan merasa nyaman.
Selain itu area parkir Citumang terbilang luas dapat melalui parkir 1 Jalan. Sukamanah dan Parkir 2 melalui jalan. Kantor Desa Bojong. Bagi anda yang ingin berkunjung sebaiknya berkujunglah saat musim kemarau karna pada musim kemarau debit air di citumang sedang normal sehingga pengunjung dapat kunjungan yang memuaskan.
Advertisement